Pelindo Luncurkan Seri Buku Kapita Selekta Pengembangan Pelabuhan Perdana di Indonesia
JAKARTA,quickq下载地址 DISWAY.ID --PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo meluncurkan Seri Buku Kapita Selekta Pengembangan Pelabuhan di Indonesia dalam kegiatan Pelindo Stakeholder Gathering & Book Launching di Royale Jakarta Golf Club, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Buku ini adalah buku pertama di Indonesia yang mengkaji pengelolaan pelabuhan dari 3 aspek mencakup aspek kebijakan pengembangan pelabuhan, aspek pengelolaan pelabuhan berkelanjutan, dan aspek teknis pengembangan pelabuhan.
Buku Kapita Selekta ini merupakan hasil kolaborasi antara Pelindo bekerjasama dengan Pusat Studi Transportasi dan Logistik (Pustral) Universitas Gadjah Mada (UGM).
BACA JUGA:Hadiri Acara Santri Digitalpreneur Indonesia 2024, Sandiaga Uno: Santri Harus Ciptakan Peluang Kerja!
BACA JUGA:Tanggal Merah 2025, 17 Hari Libur Nasional, 10 Hari Cuti Bersama
Buku ini terdiri dari tiga edisi, yaitu Buku 1: Perspektif Kebijakan Pengembangan Pelabuhan di Indonesia, Buku 2: Pengelolaan Pelabuhan Berkelanjutan, dan Buku 3: Aspek Teknis dalam Pengembangan Pelabuhan.
Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Umum Pelindo, Ihsanuddin Usman menyampaikan bahwa kehadiran buku ini atas kerja keras 58 orang penulis dari lembaga di Indonesia maupun di luar negeri dengan direview oleh reviewer independen dari berbagai mitra dan asosiasi.
Kemudian diedit oleh para editor 3 profesor yakni Prof. Dr-tech. Ir. Danang Parikesit, MSc.(Eng), IPU, APEC.Eng., Prof. Raja Oloan Saut Gurning, S.T., M.Sc., Ph.D, dan Prof. Sari Wahyuni, S.I.P., M.Sc., Ph.D.
"Kami bersama-sama dengan para akademisi berdiskusi bagaimana wacana pengembangan kepelabuhanan tidak berhenti hanya di Pelindo dan para mitra strategis saja, tetapi terus-menerus mendorong diskusi terutama melibatkan generasi muda agar ke depan pengembangan pelabuhan menjadi sapta guru yang kuat bagi Indonesia sebagai negara kepulauan," ujar Ihsanuddin pada saat memberikan opening speech launching Buku Kapita Selekta.
BACA JUGA:Lantik 67 Pejabat Struktural dan Fungsional, Begini Harapan Menteri AHY untuk Kementerian ATR/BPN
BACA JUGA:Panggil Calon Menterinya, Prabowo: Alhamdulillah Semua Nyatakan Sanggup
Untuk mewujudkan ekosistem maritim yang terintegrasi, Pelabuhan tidak bisa stand alone, namun harus bersinergi dengan seluruh pelaku usaha dan regulator pada ekosistem maritim.
Hal inilah yang melatarbelakangi Pelindo dan Pustral UGM bekerja sama dengan melibatkan pemangku kepentingan, regulator, pelanggan, serta akademisi di sektor kepelabuhanan, maritim dan logistik, untuk melakukan knowledge sharing terkait best practice di dalam pengelolaan kepelabuhanan dan penyusunan buku tersebut.
Pada edisi Buku 1 ini membahas secara komprehensif mengenai policy, perspektif kebijakan meliputi aspek ekonomi, hukum, regulasi dan memahami indeks pengukur kinerja pelabuhan dan logistik.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:焦点)
- KPR Sumbang 10,16% dari Total Kredit, OJK Minta Perbankan Tingkatkan Kewaspadaan
- Wacana Gateway Indonesia Timur: Peluang Emas Maritim yang Akan Dikaji Mendalam di IMW 2025
- Kapan Waktu Terbaik Minum Kopi saat Puasa?
- Benarkah Nomor Urut Capres
- Hakim Ungkap AG Mengetahui Mario Dandy Masih Dendam Pada David Ozora
- MK Kembali Sidang Gugatan Syarat Usia Capres
- Prabowo Sambut Kehadiran PM Tiongkok Li Qiang di Istana Merdeka
- Update Aborsi di Ciracas, Polisi Tunggu Hasil Spesimen Diduga Tulang Janin
- 5 Bahan Baju yang Adem dan Menyerap Keringat, Bye Bau Badan
- 20 Orang Rusak Rumah IW, Pelaku Pengeroyokan TNI, Orang Tua: Saya Gemeter!
- Ayah Mirna Salihin Angkat Suara Dituntut Pembayaran Pesangon Mantan Karyawan
- Rita Widyasari Diendus Lakukan Upaya TPPU
- Kasih Uang Tip ke Staf Hotel, Berapa Jumlah yang Wajar?
- Legislator Desak Polisi Usut Judi Online
- 3 Skincare Viral, Ada Sunscreen Kekinian
- Diduga Gubernur Aceh Kena OTT KPK
- Legislator Desak Polisi Usut Judi Online
- Pemain Bola dan Denpom TNI Ikut Keroyok Wartawan, PWI Jember Ancam Pihak Kepolisian
- Hari Ini, Penyidik Periksa Nindy Ayunda Terkait Persembunyian Dito Mahendra
- VIDEO: Tentang Al