Cara Mudah dan Efektif Menghilangkan Mata Ikan di Kaki

Daftar Isi
- Gejala mata ikan
- Cara menghilangkan mata ikan
- 1. Pengobatan Rumahan
- Rendam kaki dalam air hangat
- Gunakan batu apung atau kikir halus
- Oleskan pelembap
- 2. Obat-Obatan Keratolitik
- Kapan harus berkonsultasi dengan dokter?quickq在线下载
Memiliki mata ikandi kaki memang tidak nyaman. Berikut cara menghilangkan mata ikan yang mudah dan efektif.
Mata ikan atau dalam istilah medis dikenal sebagai clavus, adalah kondisi di mana kulit bagian bawah kaki menjadi tebal, kering, dan berbentuk bulat. Biasanya mata ikan muncul di area seperti bawah jari-jari kaki, telapak kaki, hingga tumit.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beberapa metode yang bisa Anda coba di rumah maupun dengan bantuan medis.
[Gambas:Video CNN]
Gejala mata ikan
Sebelum mencari solusi, Anda juga harus tahu gejala mata ikan yang umumnya muncul di kaki. Pasalnya, gejala ini bukan cuma bentuk fisik berupa telapak kaki yang jadi tebal, tapi ada gejala lain juga yang muncul.
Berikut beberapa gejala mata ikan.
• Kulit menebal di area tertentu, terasa kasar saat diraba.
• Bentuknya bulat kecil, berbeda dengan kapalan yang lebih lebar.
• Kadang terasa nyeri saat berjalan atau ditekan.
• Lokasi munculnya di area yang sering menerima tekanan, seperti telapak kaki, jari-jari kaki, atau tumit.
Pilihan Redaksi
|
Cara menghilangkan mata ikan
Setelah tahu gejala mata ikan, sudah saatnya Anda mulai mengetahui cara menghilangkannya. Berikut caranya:
1. Pengobatan Rumahan
Metode ini bisa dilakukan sendiri di rumah dengan alat sederhana. Menurut American Academy of Dermatology, berikut langkah-langkahnya:
Rendam kaki dalam air hangat
Rendam kaki Anda dalam air hangat selama 5-10 menit. Ini membantu melembutkan kulit yang keras akibat mata ikan.
Gunakan batu apung atau kikir halus
Setelah kulit lunak, kikir perlahan area yang mengeras menggunakan batu apung. Pastikan tidak menggunakan benda tajam seperti pisau atau silet untuk menghindari luka.
Oleskan pelembap
Setelah selesai, gunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit agar tidak kering atau pecah-pecah. Lakukan pengikiran ini secara perlahan dan hati-hati. Hindari melakukannya terlalu sering untuk mengurangi risiko iritasi.
Lihat Juga :![]() |
2. Obat-Obatan Keratolitik
Jika pengobatan rumahan tidak cukup, Anda bisa mencoba obat-obatan keratolitik. Produk ini mengandung bahan aktif, seperti:
• Asam Salisilat
Zat ini membantu proses pengelupasan kulit tebal di sekitar mata ikan, sehingga kulit menjadi lebih halus.
• Asam Laktat
Berperan meningkatkan kelembapan kulit, membuat area yang terkena mata ikan lebih lembut.
• Polidocanol
Dapat membantu mengurangi rasa gatal atau ketidaknyamanan di kulit yang menebal.
Gunakan sesuai anjuran pada kemasan atau atas rekomendasi dokter untuk hasil yang optimal.
Lihat Juga :![]() |
Kapan harus berkonsultasi dengan dokter?
Jika mata ikan tidak kunjung membaik setelah menjalani pengobatan rumahan atau penggunaan obat keratolitik, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter kulit. Dalam beberapa kasus, dokter mungkin menyarankan prosedur tambahan seperti:
• Cryotherapy (pembekuan dengan nitrogen cair).
• Bedah minor untuk mengangkat mata ikan yang parah.
(tst/chri)相关文章
10 Destinasi Liburan Paling Trending 2023, dari Indonesia Termasuk?
Jakarta, CNN Indonesia-- Kini, mencari rekomendasi destinasi liburanbisa dilihat lewat platform medi2025-05-24Link dan Cara Pra Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 Jenjang SMP, SMA dan SMK
JAKARTA, DISWAY.ID -Tahap pra pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Jakarta 2025 akan sege2025-05-24Berebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang Kaya
Jakarta, CNN Indonesia-- Malaysia tengah meningkatkan upaya untuk menarik lebih banyak kedatangan tu2025-05-24Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
JAKARTA, DISWAY.ID --Sebagai salah satu pemain utama dalam industri halal global, Indonesia terus be2025-05-24Kronologi Helikoper Jatuh di Pecatu Bali, 5 Penumpang Dinyatakan Selamat
JAKARTA, DISWAY.ID -Helikopter jatuh di kawasan Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupa2025-05-24Indonesia Sang Penjaga Stabilitas ASEAN: Belajar dari Sukses Perdamaian Kamboja
SuaraJakarta.id - ERIA School of Government (SOG) menyelenggarakan seminar bertajuk "Peran Indonesia2025-05-24
最新评论