Tolak Kampanye Hitam, Timnas AMIN Andalkan Prestasi Anies
JAKARTA,quickq.io安卓版 DISWAY.ID- Captain Timnas Pemenangan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin), Muhammad Syaugi Alaydrus membeberkan stretegi untuk memenangkan pasangan capres dan cawapres nomor urut 1 itu tanpa melakukan 'black campaign' atau kampanye hitam.
Syaugi menjelaskan cara tersebut yaitu dengan cara menunjukkan prestasi Anies dan Muhaimin saat menjabat sebelumnya.
"Capres-Cawapres sudah menyampaikan kita tidak perlu menjelek-jelekkan yang lain. Tunjukkan prestasi Pak Anies dan Pak Muhaimin yang sudah teruji sebelumnya," ujar dia, di Rumah Koalisi Perubahan, Jakarta Selatan, Rabu, 22 November 2023.
BACA JUGA:IPW Angkat Bicara Atas Penetapan Firli Bahuri Sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Syahrus Yasin Limpo
BACA JUGA:3 Relawan WNI di RS Indonesia di Gaza Selamat, Kemenlu: Tunggu Waktu Evakuasi
Menurutnya, Anies memiliki prestasi selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sementara Cak Imin merupakan Wakil Ketua DPR dan Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Sudah dilakukan lima tahun pemerintahan Gubernur DKI, termasuk Cak Imin sebagai anggota DPR, ketua partai selama sekian tahun," ujarny.
Syaugi menegaskan Timnas AMIN berkomitmen untuk mengawal bentuk-bentuk kecurangan dalam proses berjalannya pemilu 2024.
BACA JUGA:Daftar Presidium Gerakan Rakyat untuk Menangkan Anies-Muhaimin Bentukan Timnas AMIN
BACA JUGA:Beredar Daftar Reshuffle ke-7 Kabinet Jokowi, Kemensetneg RI Angkat Bicara
"Semua pihak berusaha mengawal jangan sampai ada kecurangan. Diharapkan pemerintah netral," ujar dia.
Ia pun berharap dengan adanya rekam jejak dan Prestasi Anies dan Cak Imin bisa memenangkan pasangan capres dan Cawapres nomor urut 1 itu.
"Jadi harapan kami dengan gerakan rakyat ini yang bisa menyatukan ke pelosok-pelosok daerah, mudah-mudahan kita bisa memenangkan pemilihan presiden dan wapres 2024," tandas dia.
BACA JUGA:Kuasa Hukum Korban Penipuan iPhone Si Kembar Heran Pasal Tipu Gelap Hilang dalam Tuntutan Terdakwa Rihana dan Rihani
- 1
- 2
- »
(责任编辑:百科)
- ·Ada Batasnya, Sampai Kapan Zakat Fitrah Bisa Dibayar?
- ·Bertemu Puan Usai Debat Capres, Anies Buka Peluang Koalisi Paslon 1 dan 3
- ·Jangan Cuma Hilirisasi! Prabowo Gelar Karpet Merah Buat Perusahan China Masuk ke Semua Sektor
- ·Bela Anies, JK Sebut Pemprov Sudah Benar Soal Reklamasi
- ·Pakar Ungkap Risiko Bahaya Memangku Anak dalam Penerbangan
- ·Seluruh Partai Koalisi Tunjukan Nilai Gotong Royong pada HUT ke
- ·Baik buat Mata Kamu, 6 Makanan Ini Bikin Penglihatan Tetap Tajam
- ·Turis di Venesia Akan Bisa Cicipi Rasa Kopi dari Air Kanal
- ·Presiden Prabowo Sambut Baik Kerjasama Bakamla Indonesia dan China Coast Guard
- ·Pemerintah Tambah Subsidi Pupuk Rp14 Triliun di 2024
- ·Bagaimana Islam Memandang Flexing di Media Sosial?
- ·Patung Wanita Ini Akan Dijaga Ketat karena Terus 'Diraba
- ·5 Buah Penurun Asam Urat, Ampur Usir Rasa Sakit
- ·Psikolog Ungkap Dampak Psikologis Mengirim Anak ke Barak Militer
- ·Sudah Dipenjara 15 Tahun, Aset Setnov Masih 'Diintai' KPK
- ·FOTO: Firsta Yuvi Amarta Sabet Gelar Puteri Indonesia 2025
- ·Advokat Ini Laporkan Prabowo dan Fadli Zon ke Bareskrim Polri
- ·Tips Pramugari Dapat Tiket Pesawat Paling Murah: Beli di Bulan Januari
- ·Digeruduk KPK, Bos BUMN Listrik Beri Penjelasan Resmi
- ·Eggi Sudjana Laporkan Balik Farhat Abbas