时间:2025-06-05 01:19:45 来源:网络整理 编辑:热点
JAKARTA, DISWAY.ID– Angka anak putus sekolah di Indonesia masih menjadi pekerjaan yang harus d quickq是干什么用的
JAKARTA,quickq是干什么用的 DISWAY.ID– Angka anak putus sekolah di Indonesia masih menjadi pekerjaan yang harus dituntaskan.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023 menunjukkan bahwa masih banyak anak Indonesia yang mengalami putus sekolah di berbagai jenjang pendidikan.
Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada Maret 2023, yang dipublikasikan dalam Statistik Pendidikan 2023, mengungkapkan bahwa secara nasional angka putus sekolah semakin tinggi pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
BACA JUGA:Siswa Putus Sekolah Rentan di Maluku, Heka Leka Latih Ribuan Guru
SD/sederajat: 0,11%
SMP/sederajat: 0,98%
SM/sederajat: 1,03%
BACA JUGA:Anak 13 Tahun di Cirebon Depresi Berat Usai Sang Ibu Menjual HPnya, Sampai Putus Sekolah
Untuk menekan jumlah anak angka putus sekolah, para karyawan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro), di bawah koordinasi Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), menggalang donasi berupa 2.000 paket seragam sekolah senilai total Rp2,4 miliar untuk anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang berasal dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasi Adaro yaitu DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Sumatera Selatan.
Paket yang berisi kebutuhan perlengkapan sekolah senilai Rp1,2 juta/tahun untuk setiap anak ini diserahkan langsung oleh perwakilan karyawan Adaro kepada anak-anak di wilayah Manggarai, Jakarta 21 November 2024.
Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian karyawan Adaro untuk memberikan harapan bagi anak-anak Indonesia serta berkontribusi bagi kemajuan pendidikan bangsa.
BACA JUGA:Relawan Pemuda Pemudi Sehati 08 Berharap Lapangan Kerja Dan Pendidikan Gratis Untuk Anak Muda Yang Putus Sekolah
“Kami bersyukur karena hari ini dapat membagikan langsung donasi dari karyawan Adaro berupa paket seragam sekolah gratis bagi murid-murid SD dari keluarga prasejahtera melalui program “Satu Seragam Sejuta Harapan”. Diharapkan ketersediaan perlengkapan sekolah ini akan meningkatkan semangat belajar dan mewujudkan harapan baru bagi para murid sehingga mereka dapat lebih termotivasi dan percaya diri dalam menjalani pendidikan sekolah,” kata Ketua YABN Zuraida Murdia Hamdie.
Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah kurangnya biaya untuk kebutuhan dasar pendidikan bagi anak, seperti seragam, maupun perlengkapan alat tulis, sehingga diperlukan dukungan nyata dari banyak pihak untuk mewujudkan hal ini.
Menko Perekonomian Airlangga Ajak Kanada Kolaborasi Manfaatkan Peluang Ekonomi2025-06-05 01:16
4 Hal Ini Jadi Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies2025-06-05 00:37
KPK Tetap Usut Eks Dirut Garuda, Meskipun...2025-06-05 00:31
Yasonna Ungkap Rahasia di Balik Pemberian Amnesti Baiq Nuril2025-06-05 00:23
Bantah Isu Mundur, Ray Dalio Masih Komitmen Bersama Danantara Indonesia2025-06-05 00:04
Survei: Mayoritas Wisatawan RI Incar Libur Lebaran di Luar Negeri2025-06-05 00:01
Tips Hempas Lemak Perut Tanpa Olahraga Saat Puasa, Bye Perut Buncit2025-06-04 23:45
Penembakan Relawan Prabowo Gibran di Sampang, Polda Jatim Turun Tangan2025-06-04 23:30
LSI Denny JA Gunakan Aplikasi LSI Internet Membaca Opini Digital2025-06-04 23:12
KPK Akan Masukkan Sjamsul dan Istri dalam Daftar Buronan2025-06-04 22:39
10 Kebiasaan yang Bikin Panjang Umur, Dibuktikan Secara Ilmiah2025-06-05 00:42
Ikut Dongkrak Ekonomi, TCI Siap Pamerkan Wisata Asli Indonesia2025-06-05 00:42
Yasonna Ungkap Rahasia di Balik Pemberian Amnesti Baiq Nuril2025-06-04 23:52
Jokowi Janji Segera Terbitkan Amnesti Baiq Nuril2025-06-04 23:32
Puji Makan Bergizi Gratis, Kepsek Bersyukur Siswa Tak Bawa Makanan Instan Lagi2025-06-04 23:22
Begini Cara Nunung Dapatkan Sabu: Serah Terima di Gerbang2025-06-04 23:19
TGPF Ungkap Penyelidikan Kasus Novel Baswedan, Hasilnya. . .2025-06-04 23:11
Apa Itu Nolep? Kenali Ciri2025-06-04 22:52
Kelucuan Komeng Perdana Ikut Rapur DPD, Harta Kekayaannya Tenyata Tembus Segini2025-06-04 22:42
Cak Imin Gaungkan Program Slepet di Debat Cawapres, Singgung Tengkulak hingga Angka Pengangguran2025-06-04 22:41