Perlukah Reapply Sunscreen? Ini Kata Dokter
Sunscreenatau tabir surya adalah salah satu produk perawatan kulit yang harus digunakan setiap hari. Namun, perlukah mengaplikasikan ulang (reapply)sunscreen beberapa kali dalam satu hari?
Menurut Dokter Kecantikan dari Klinik Dermalogia, Jakarta Arini Astasari Widodo penggunaan sunscreen tidak hanya satu kali sehari, justru harus diulang setiap 2 hingga 3 jam setiap harinya.
"Memang harus reapply. Kalau sedang tidak beraktivitas berat minimal itu dua atau tiga jam harus dioles lagi. Tapi kalau sedang berkeringat banyak atau berenang ya harus lebih sering digunakan," kata Arini saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (18/1) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Sunscreen mengandung bahan aktif yang membentuk penghalang dan pelindung kulit terhadap radiasi UV. Seiring waktu, bahan-bahan ini dapat terurai ketika terpapar sinar matahari yang tentunya bisa mengurangi efektivitas sunscreen.
"Mengoleskan kembali setiap dua jam membantu memperbaiki dan memperkuat penghalang ini, memastikan perlindungan yang berkelanjutan," katanya.
Selain itu, faktor-faktor lingkungan seperti berkeringat, berenang, dan mengeringkan tubuh dengan handuk juga dapat mempengaruhi keutuhan lapisan sunscreen.
Kegiatan-kegiatan seperti ini dapat menggeser atau melarutkan sunscreen yang juga bisa mengurangi efektivitasnya.
Karena itu, saat Anda berkeringat banyak sebaiknya oleskan sunscreen lebih sering, bahkan kurang dari dua jam sekali. Sebab, mengoleskan kembali secara teratur bisa menjaga kulit dari paparan sinar UV.
Selain itu, Arini juga menjelaskan bahwa level radiasi ultraviolet bervariasi sepanjang hari. Intensitas puncak radiasi ada di antara pukul 10 pagi hingga 4 sore.
Jika sunscreen tidak dioleskan ulang di jam-jam tersebut tentu akan membuat kulit tidak terlindungi secara maksimal.
Sebaliknya, mengoleskan kembali setiap dua jam dengan memperhitungkan fluktuasi radiasi bisa menyesuaikan perubahan level paparan UV dan melindungi kulit lebih maksimal.
"Mengoleskan kembali membantu mengatasi kehilangan efektivitasnya. Bahkan dengan sunscreen tahan air, mengoleskan kembali setelah berenang atau berkeringat tetap penting, karena ketahanan terhadap air tidak berarti perlindungannya tahan air sepenuhnya," kata dia.
(tst/pua)(责任编辑:百科)
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Dibohongi Saat Beli Air Gun
- Ramai Alumni LPDP Harus Mengabdi di Tanah Air, Mendiksaintek: Tak Semua Wajib Pulang
- Kebakaran Lalap Permukiman Padat di Kemayoran, 543 Rumah Ludes Terbakar
- Kebakaran di Kemayoran Gempol Jakarta Pusat Hanguskan 30 Unit Rumah
- Mengenal 'Ozempic Face', Kulit Kendur Gara
- Cegah DBD, Sudinkes Jakpus Ingatkan Masyarakat Lakukan PSN Mandiri
- Sekolah Swasta Gratis di Jakarta Mulai Juli 2025, Tak Termasuk Kategori Menengah ke Atas
- Gaet Kementan, Ombudsman Akan Perbaiki Sistem Penyaluran Pupuk Bersubsidi
- Eks Anak Buah Ferdy Sambo, Chuck Putranto Resmi Bebas dari Penjara Usai Terlibat Kasus Brigadir J
- Kebakaran Lalap Permukiman Padat di Kemayoran, 543 Rumah Ludes Terbakar
- Kabulkan Permintaan Buruh, Ini Dampak Putusan MK Terhadap Mekanisme PHK
- Staf Hotel Sarankan Tamu Tak Langsung Nyalakan Lampu Saat Masuk Kamar
- Mardiono Minta GMPI Untuk Jaga Reputasi Sandiaga Uno
- Kebakaran di Kemayoran Gempol Jakarta Pusat Hanguskan 30 Unit Rumah
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Dibohongi Saat Beli Air Gun
- RS Polri Sudah Terima 16 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza
- Hujan Deras Semalam, 5 RT dan 3 Ruas Jalan di Jakarta Masih Terendam Banjir
- Bali United vs Persija, Stefano Cugurra Pasang Target Keluar dari Tren Negatif
- Ringankan Beban Nenek Tami Idap Katarak dengan Donasi di Berbuatbaik
- 2025艺术专业留学排名院校