5 Tanaman Ini Disukai Ular, Jangan Ditanam di Rumah
Daftar Isi
- 1. Pisang
- 2. Semanggi
- 3. Cemara
- 4. Melati
- 5. Anggrek
Tanamantertentu bisa mengundang ulardatang ke halaman rumah. Termasuk di antaranya tanaman yang disukai ular berikut ini.
Pada dasarnya, ular tak suka memperlihatkan dirinya pada manusia. Ular juga tak suka berada di sekitar manusia.
Hanya saja, menyusutnya kawasan hutan membuat mereka sering berada di sekitar pemukiman manusia untuk mencari makan dan tempat tinggal yang lebih aman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Pisang
Jangan tanaman pisang di halaman rumah. Pohon pisang cenderung rimbun dan jadi tempat sempurna untuk ular berlindung.
Selain itu, pohon pisang juga merupakan rumah yang baik bagi katak dan tikus. Keduanya merupakan mangsa favorit ular.
2. Semanggi
Semanggi merupakan tanaman berumur pendek. Tanaman ini biasa ditanam sebagai penutup tanah atau berguna sebagai pakan ternak.
Namun, bunganya sangat menarik lebah dan kupu-kupu. Keduanya dapat menarik perhatian katak dan tikus.
Dengan demikian, tanaman ini akan menarik ular karena menyediakan makanan untuknya. Daunnya yang lebat juga cocok jadi tempat persembunyian ular.
3. Cemara
Pohon cemara memang memiliki tampilan yang cantik. Namun, daunnya yang lebar menjadi tempat terbaik untuk burung bersarang. Burung sendiri merupakan salah satu hewan buruan ular.
4. Melati
Melati dikenal karena aromanya yang semerbak. Ekstrak bunganya telah banyak digunakan untuk bahan wewangian.
Hanya saja, ular juga menyukai aroma melati. Batang serta daunnya yang hangat seperti rumput juga cocok jadi tempat ular tidur.
5. Anggrek
Anggrek bisa menarik perhatian serangga seperti lebah dan kupu-kupu. Ular akan selalu tertarik pada area yang dipenuhi serangga.
Selain itu, serangga juga jadi salah satu hewan buruan ular.
Demikian beberapa tanaman yang disukai ular.
(责任编辑:综合)
- ·Industri Pindar Legal Makin Berkembang, Easycash Siap Dukung Inklusi Keuangan
- ·Begini Peran Penting Sektor Pendidikan dan Gen Z untuk Percepat Transisi Energi Bersih
- ·NYALANG: Cerita Syahdu Salju Akhir Tahun
- ·7 Cara Memaksimalkan Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan
- ·Dibanding 70 Tahun Lalu, Waktu Penerbangan Sekarang Malah Lebih Lama
- ·Gelar Doktor Bahlil Ditangguhkan, UI Akui Ada Kesalahan Akademik dan Etika
- ·Jelang Masa Tenang dan Tungsura, Puadi Imbau Sentra Gakkumdu Tingkatkan Koordinasi
- ·Awas, Ini Tanda Kamu Kebanyakan Makan Gorengan
- ·Mahfud MD Temui Pimpinan KPK, Kenapa ya?
- ·Awas, Ini Tanda Kamu Kebanyakan Makan Gorengan
- ·BPOM Ungkap Lonjakan Drastis Peredaran Ketamin, Bali Paling Tinggi
- ·Zara Dikecam Terkait Iklan yang Dianggap Hina Penderitaan Palestina
- ·7 Instruksi Erick Thohir pada BUMN Dukung Makan Bergizi Gratis
- ·IMZ dan Dompet Dhuafa Gulirkan Sekolah Manajemen Koperasi
- ·VIDEO: Meriah Malam Tahun Baru di Times Square New York
- ·Turis Jepang Meninggal Usai Naik Bungee Jumping Setinggi 233 Meter
- ·Turis Jepang Meninggal Usai Naik Bungee Jumping Setinggi 233 Meter
- ·Hasil Uji Anggur Shine Muscat di 7 Pintu Masuk, BPOM Pastikan Aman dari Pestisida
- ·FOTO: Desa Kue Jahe Menyambut Natal di Hungaria
- ·Jadwal SKB CPNS 2024 Lengkap dengan Materi Pokoknya, Peserta Wajib Catat!